• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Alexander Chris Pamer Karya: Artotel Suites Jadi Arena Ekspresi!

img

Alexander Chris, seorang seniman yang namanya kian bersinar, kembali memamerkan karya-karyanya yang memukau dalam pameran tunggal bertajuk Lost Boy in Wonderland. Kali ini, Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta menjadi saksi bisu dari imajinasi liar dan interpretasi mendalam sang seniman.

Setahun setelah pameran suksesnya di Cianjur pada tahun 2023 dan 2024, Chris membawa kita menyelami dunia Wonderland versinya. Bukan sekadar negeri dongeng biasa, melainkan sebuah refleksi personal yang kaya akan simbolisme dan makna tersembunyi.

Lima lukisan berwarna magenta yang ditempatkan di dekat lift langsung menyambut pengunjung. Warna yang mencolok ini seolah menjadi pintu gerbang menuju fase perjalanan artistik Chris, di mana figur pria menjadi fokus utama. Namun, Chris menegaskan bahwa karyanya tidak hanya berbicara tentang gender, tetapi lebih luas lagi, tentang persepsinya terhadap Wonderland itu sendiri.

Memasuki ruang utama, pengunjung akan disuguhkan dengan lukisan-lukisan berskala besar yang penuh dengan cipratan warna-warni. Setiap goresan kuas seolah menyimpan cerita, menggabungkan isu-isu sejarah dengan teori empirisme. Chris tidak hanya melukis, tetapi juga meneliti dan merenungkan, menghasilkan karya yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga kaya akan makna.

Salah satu lukisan yang mencuri perhatian adalah All Shall Fall. Sosok pria yang berdiri membelakangi, menghadap ke pemandangan yang jauh, mengingatkan kita pada poster film klasik. Namun, bagi Chris, pria ini adalah simbol yang mewakili rasa takut dan senang terhadap kejadian tertentu. Emosi-emosi inilah yang kemudian ia tuangkan ke dalam kanvas, menciptakan karya yang jujur dan personal.

Dalam seri terbarunya, Chris terinspirasi oleh mitologi Yunani, khususnya kisah Icarus. Sosok Icarus, yang dikenal karena kesombongannya terbang terlalu dekat dengan matahari, juga dilihat Chris sebagai simbol tekad yang kuat. Ia mencoba membuat ulang sejarah masa lampau dengan pendekatan yang lebih lokal, memberikan sentuhan Indonesia pada mitos klasik.

“Area lukisan magenta salah satu fase perjalanan di periode saya yang banyak gambarin pria, tapi gak gender semata ya, ada tema Wonderland dalam persepsi saya,” ujar Chris saat diwawancarai.

Pameran Lost Boy in Wonderland ini bukan hanya sekadar ajang untuk memamerkan karya seni, tetapi juga sebuah undangan untuk berdialog dengan Chris, untuk memahami visinya, dan untuk merenungkan makna Wonderland dalam kehidupan kita sendiri.

Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan langsung karya-karya Alexander Chris di Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta. Pameran ini akan berlangsung hingga 9 Agustus 2025. Siapkan diri Anda untuk terhanyut dalam dunia imajinasi yang penuh warna dan makna.

Detail Pameran:

Nama Pameran : Lost Boy in Wonderland
Seniman : Alexander Chris
Lokasi : Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta
Tanggal : Hingga 9 Agustus 2025

Karya-karya Chris menawarkan perspektif unik tentang sejarah, mitologi, dan emosi manusia. Pameran ini adalah kesempatan emas untuk mengapresiasi seni kontemporer Indonesia dan mendukung seniman lokal yang berbakat.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta dan biarkan diri Anda tersesat di Wonderland ala Alexander Chris!

Special Ads
© Copyright 2024 - Tempatnya Semua Tren, Semua Fandom!
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads