Ben Affleck Buka Kartu: Hollywood di Ujung Tanduk?!

Industri perfilman Hollywood, khususnya di Los Angeles, sedang menghadapi tantangan serius. Undang-undang keringanan pajak yang baru di negara bagian lain dan bahkan di luar negeri, membuat banyak produksi mempertimbangkan untuk pindah lokasi syuting. Aktor dan sutradara terkenal, Ben Affleck, baru-baru ini mengungkapkan kekhawatirannya tentang masa depan Hollywood.

Affleck, yang sedang mempromosikan film terbarunya, The Accountant 2, berbicara tentang betapa pentingnya mempertahankan industri film di California. Ia menyoroti bahwa perusahaannya, Artists Equity, yang didirikannya bersama Matt Damon dan Gerry Cardinale, berusaha semaksimal mungkin untuk tetap berproduksi di Los Angeles. Namun, ia mengakui bahwa godaan untuk pindah ke lokasi yang menawarkan insentif pajak yang lebih besar sangat kuat.

Beberapa negara bagian di AS, seperti Louisiana, Georgia, dan New Mexico, serta negara-negara di Asia, menawarkan kesepakatan yang jauh lebih menarik bagi para produser film. Hal ini membuat California, yang dulunya menjadi pusat produksi film dunia, menjadi kurang kompetitif.

Affleck menekankan bahwa industri film adalah bagian penting dari perekonomian Los Angeles. Ia menyebutkan bahwa setiap produksi film melibatkan penyewaan fasilitas dan peralatan, negosiasi dengan serikat pekerja, pencarian lokasi syuting yang ikonik, dan perundingan dengan investor. Semua kegiatan ini menciptakan lapangan kerja dan menghasilkan pendapatan bagi kota.

“Saya pikir kru terbaik di dunia ada di sini dan seniman yang sangat berbakat,” kata Affleck. “Ini adalah industri yang telah menjadi bagian besar dalam menopang perekonomian kota ini, dan saya pikir penting untuk mempertahankannya, jadi itu adalah sesuatu yang kami coba lakukan.”

Komentar Affleck mencerminkan kekhawatiran yang berkembang di kalangan pelaku industri film di Hollywood. Mereka khawatir bahwa jika California tidak mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan daya saingnya, industri film akan terus pindah ke lokasi lain, yang akan berdampak negatif pada perekonomian dan budaya Los Angeles.

Pemerintah California dianggap terlalu percaya diri bahwa para produser akan tetap setia pada Hollywood karena sejarah dan loyalitas. Namun, dengan semakin ketatnya persaingan dan semakin pentingnya faktor ekonomi, loyalitas saja mungkin tidak cukup untuk mempertahankan industri film di California.

Masa depan Hollywood kini berada di persimpangan jalan. Apakah California akan mengambil tindakan untuk mempertahankan industri filmnya, atau akankah ia menyaksikan industri yang telah menjadi bagian integral dari identitasnya selama lebih dari satu abad itu perlahan-lahan menghilang?

Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan oleh California untuk meningkatkan daya saingnya:

• Keringanan Pajak: Menawarkan keringanan pajak yang lebih kompetitif untuk menarik dan mempertahankan produksi film.
• Infrastruktur: Berinvestasi dalam infrastruktur film, seperti studio, fasilitas pasca-produksi, dan peralatan.
• Tenaga Kerja: Memastikan bahwa tenaga kerja film di California tetap terampil dan kompetitif.
• Regulasi: Menyederhanakan regulasi untuk membuat lebih mudah dan lebih murah untuk memproduksi film di California.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, California dapat meningkatkan daya saingnya dan memastikan bahwa Hollywood tetap menjadi pusat produksi film dunia untuk tahun-tahun mendatang.

Industri film bukan hanya tentang uang dan keuntungan. Ini juga tentang seni, kreativitas, dan bercerita. Hollywood telah menjadi rumah bagi beberapa film paling ikonik dan berpengaruh yang pernah dibuat. Penting untuk mempertahankan warisan ini dan memastikan bahwa generasi mendatang memiliki kesempatan untuk berkontribusi pada industri film.

Ben Affleck dan Artists Equity adalah contoh dari orang-orang dan perusahaan yang berkomitmen untuk mempertahankan industri film di Hollywood. Mereka percaya bahwa Hollywood memiliki sesuatu yang unik untuk ditawarkan dan bahwa penting untuk melestarikannya untuk generasi mendatang. Semoga upaya mereka berhasil dan Hollywood tetap menjadi pusat kreativitas dan inovasi film.