Fitri Carlina Kirim 'Peluk Jauh' Buat Ojol yang Lagi Berjuang!

Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh para pengemudi ojek online (ojol) pada hari Selasa, 20 Mei 2025, di berbagai daerah telah menarik perhatian banyak pihak, termasuk penyanyi dangdut Fitri Carlina.

Fitri Carlina, yang dikenal peduli terhadap isu-isu sosial, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi ekonomi para pekerja lapangan, khususnya para pengemudi ojol. Ia memahami betul bagaimana beratnya perjuangan mereka di tengah persaingan yang ketat dan potongan biaya yang besar.

“Ya, intinya kalau masalah ekonomi masyarakat itu memang sangat sensitif sekali karena rakyat itu sekarang sudah susah juga, ditambah dengan besarnya pajak, potongan pajak, dan makin mencekik perekonomian masyarakat,” ujar Fitri Carlina saat ditemui di Studio Pagi-pagi Ambyar Trans TV.

Menurut Fitri, pemerintah memiliki peran sentral dalam mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi para pengemudi ojol. Ia berharap pemerintah dapat menekan pihak perusahaan aplikasi untuk memberikan kebijakan yang lebih berpihak kepada para mitra driver.

“Pasti kita ngadu ke pemerintah karena kan regulatornya juga pasti berpusatnya ke pemerintah. Semoga bisa menekan dari pihak perusahaannya untuk bisa memberikan kebijakan yang terbaik,” harapnya.

Fitri Carlina menyoroti bahwa ojek online merupakan bagian penting dari ekonomi kerakyatan. Ia menyadari bahwa profesi ini menjadi tumpuan hidup bagi banyak orang, dan mempermudah mobilitas masyarakat.

“Apalagi kan ojek ibaratnya termasuk yang grassroots dalam perekonomian. Itu paling memudahkan sekali, makanya aku biasanya sering kasih tip karena ya aku tahulah, apalagi kalau potongannya gede banget ini. Apalagi kan suka ada promo-promo, diskon-diskon, nah ini mereka dapatnya berapa, gitu kan,” ungkapnya.

Ia juga menyinggung mengenai potongan biaya yang dikenakan oleh platform digital, yang menurutnya seringkali merugikan para pelaku usaha, termasuk pengemudi ojol dan penyedia layanan makanan.

“Baik kita yang penyedia layanannya, makanannya, dan yang kurirnya, sama-sama dipotong,” jelas Fitri Carlina.

Aksi demonstrasi yang dilakukan para pengemudi ojol ini merupakan bentuk protes terhadap kebijakan yang dianggap tidak adil dan membebani mereka. Kabarnya, para pengemudi ojek dan taksi online akan mematikan aplikasi selama aksi demo sebagai bentuk solidaritas.

“Jadi, sangat-sangat sensitif, ya wajar sih,” kata Fitri, memahami betul alasan di balik aksi tersebut.

Fitri Carlina menekankan bahwa perhatian terhadap ekonomi kerakyatan sangat penting untuk kemajuan bangsa. Ia meyakini bahwa negara yang maju adalah negara yang masyarakatnya sejahtera.

“Ya inilah yang namanya ekonomi kerakyatan itu memang harus dipikirkan karena negara maju pasti karena masyarakatnya juga sejahtera kan,” pungkasnya.

Berikut adalah poin-poin penting yang disampaikan Fitri Carlina:

• Dukungan terhadap aspirasi para pengemudi ojol.
• Keprihatinan terhadap kondisi ekonomi para pekerja lapangan.
• Peran penting pemerintah dalam mencari solusi.
• Ojek online sebagai bagian dari ekonomi kerakyatan.
• Potongan biaya platform digital yang merugikan.
• Pentingnya perhatian terhadap ekonomi kerakyatan untuk kemajuan bangsa.

Aksi demonstrasi para pengemudi ojol ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya memperhatikan kesejahteraan para pekerja informal yang menjadi tulang punggung perekonomian negara. Semoga pemerintah dan pihak terkait dapat segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi para pengemudi ojol, sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih sejahtera dan berkontribusi lebih besar bagi kemajuan bangsa.